Tuesday, September 30, 2003
LIMA BOLA KEHIDUPAN
Pekerjaan, Keluarga, Kesehatan, Teman, dan Spirit.Kita harus menjaga agar ke-5 bola ini seimbang di udara. Kita akan segera mengerti bahwa ternyata "Pekerjaan" hanyalah sebuah bola karet. Jika kita menjatuhkannya maka ia akan dapat memantul kembali. Tetapi empat bola lainnya yaitu: Keluarga, Kesehatan, Teman, dan Spirit, terbuat dari gelas. Jika kita menjatuhkan salah satunya maka akan dapat terluka, tertandai,tergores, rusak atau bahkan hancur berkeping-keping. Dan ingatlah, mereka tidakakan pernah kembali seperti aslinya. Kita harus memahaminya benar dan berusahakeras untuk menyeimbangkannya.Bagaimana caranya?
1. Jangan rusak nilai kita dengan membandingkannya dengan nilai orang lain.Perbedaan yang ada diciptakan untuk membuat masing-masing diri kita spesial.
2. Jangan menganggap remeh sesuatu yang dekat dihati kita, melekatlah padanyaseakan-akan ia adalah bagian yang membuat kita hidup, dimana tanpanya, hidup menjadi kurang berarti.
3. Jangan biarkan hidup kita terpuruk di 'masa lampau' atau dalam mimpi masa depan.Satu hari hidup pada suatu waktu berarti hidup untuk seluruh waktu hidupmu.
4. Jangan menyerah ketika masih ada sesuatu yang dapat kita berikan. Tidak ada yang benar-benar kalah sampai kita berhenti berusaha.
5. Janganlah takut mengakui bahwa diri kita tidaklah sempurna. Ketidaksempurnaan inilah yang merupakan sulaman benang rapuh untuk mengikat kita satu sama lain.
6. Jangan takut menghadapi resiko. Anggaplah resiko sebagai kesempatan kitauntuk belajar bagaimana menjadi berani.
7. Jangan berusaha untuk mengunci cinta dalam hidupmu dengan berkata "tidakmungkin saya temukan".Cara tercepat untuk mendapatkan cinta adalah dengan “memberinya”.Cara tercepat untuk kehilangan cinta adalah dengan “menggenggamnya” sekencangmungkin, dan cara terbaik untuk menjaga agar cinta tetap tumbuh adalah denganmemberinya “sayap”
8. Jangan lupa bahwa kebutuhan emosi terbesar dari seseorang adalah kebutuhanuntuk merasa dihargai.
9. Jangan takut untuk belajar sesuatu. Ilmu pengetahuan adalah harta karun yangselalu dapat kita bawa kemanapun tanpa membebani.
Dan akhirnya...MASA LALU adalah SEJARAH,MASA DEPAN merupakan MISTERI,dan MASA SAAT INI adalah KARUNIA, yg kenapa sampai saat ini disebutkan dengankata "The Present".
Saturday, September 27, 2003
Menciptakan Anak Pintar sejak Dalam Kandungan
pemberang, atau bermasalah, lalu orang tua menyalahkan guru, pergaulan di
sekolah, dan lingkungan yang tidak beres. Tiga faktor itu hanya berperan
dalam proses perkembangan anak, sedangkan bakat anak itu menjadi bodoh,
nakal, atau pemberang justru terletak dari bagaimana orang tua memberikan
awal kehidupan si anak tersebut.
Bukan hal aneh bahwa seorang anak dapat dididik dan dirangsang kecerdasannya
sejak masih dalam kandungan. Malah, sejak masih janin, orang tua dapat
melihat perkembangan kecerdasan anaknya. Untuk bisa seperti itu, orang tua
harus memperhatikan beberapa aspek, antara lain terpenuhinya kebutuhan
biomedis, kasih sayang, dan stimulasi. Hal ini diungkap dokter spesialis
anak, dr Sudjatmiko, MD SpA.
Bicara tentang kecerdasan, tentu saja tidak bisa lepas dari masalah kualitas
otak, sedangkan kualitas otak itu dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Secara
prinsip, menurut Sudjatmiko, perkembangan positif kecerdasan sejak dalam
kandungan itu bisa terjadi dengan memperhatikan banyak hal. Pertama,
kebutuhan-kebutuhan biologis (fisik) berupa nutrisi bagi ibu hamil harus
benar-benar terpenuhi. Seorang ibu hamil, gizinya harus cukup. Artinya,
asupan protein, karbohidrat, dan mineralnya terpenuhi dengan baik.
Selain itu, seorang ibu hamil tidak menderita penyakit yang akan mengganggu
pertumbuhan dan perkembangan anak dalam kandungannya. Kebutuhan nutrisi itu
sendiri, sebenarnya bukan hanya ketika ibu mengandung, melainkan ketika ia
siap untuk mengandung pun sudah harus memperhatikan gizi, makanan, dan
komposisi nutrisinya harus lengkap, sehingga ketika ia hamil, dari segi
fisik sudah siap dan proses kehamilan akan berlangsung optimal secara
nutrisi.
Tapi, memang di Indonesia atau di negara-negara berkembang pada
umumnya--boleh dikatakan sangat jarang ada keluarga yang mempersiapkan
kehamilan. Malah, kerap kehamilan dianggap sebagai suatu yang mengejutkan.
Berbeda dengan yang terjadi di negara-negara maju. Inilah yang cenderung
menjadi penyebab awal mengapa anak-anak yang lahir kemudian tidak
berkualitas, karena orang tua seakan tidak siap dalam segala hal untuk
memelihara anaknya.
Faktor kedua adalah kebutuhan kasih sayang. Seorang ibu harus menerima
kehamilan itu, dalam arti kehamilan yang benar-benar dikehendaki. Tanpa
kasih sayang, tumbuh kembangnya bayi tidak akan optimal. "Si ibu hamil harus
siap dan dapat menerima risiko dari kehamilannya," kata mantan Sekretaris
Jenderal Ikatan Dokter Anak Indonesia itu. "Risiko itu, misalnya, seorang
wanita karier yang hamil, merasa terbebani dan khawatir akan mengganggu
pekerjaannya. Ia sebenarnya ingin hamil, tapi juga merasa terganggu dengan
kehamilannya itu. Kondisi seperti ini tidak kondusif untuk merangsang
perkembangan bayi dalam kandungannya," tambahnya.
Selain itu, menurut Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini, ada
faktor psikologis yang memengaruhi perkembangan kecerdasan bayi, yaitu
apakah si ibu hamil menikah secara resmi atau kawin lari. Pernikahannya
direstui atau tidak, dan apakah ada komitmen antara istri dan suami. Tanpa
komitmen di antara keduanya, kehamilan itu bisa dianggap mengganggu.
Juga harus ada support (dukungan). Tanpa support, walaupun ada komitmen dari
suami dan orang tua dapat mengurangi perkembangan dan rangsangan kecerdasan
bayi dalam kandungan. "Jadi, variabel kasih sayang tadi adalah komitmen
dengan suami, serta support dari orang tua dan keluarga, sehingga seorang
ibu dapat menerima kehamilannya dengan hati tenteram," lanjut Sudjatmiko.
Faktor ketiga adalah adanya perhatian penuh dari si ibu hamil terhadap
kandungannya. Ia dapat memberikan rangsangan dan sentuhan secara sengaja
kepada bayi dalam kandungannya. Karena secara emosional akan terjadi kontak.
Jika ibunya gembira dan senang, dalam darahnya akan melepaskan neo
transmitter zat-zat rasa senang, sehingga bayi dalam kandungannya juga akan
merasa senang.
Sebaliknya, bila si ibu selalu merasa tertekan, terbebani, gelisah, dan
stres, ia akan melepaskan zat-zat dalam darahnya yang mengandung rasa tidak
nyaman tersebut, sehingga secara tidak sadar bayi akan terstimuli juga ikut
gelisah. "Yang paling baik adalah stimuli berupa suara-suara, elusan, dan
nyanyian yang disukai si ibu. Hal ini akan merangsang bayi untuk ikut
senang. Berbeda jika si ibu melakukan hal-hal yang tidak disukainya, karena
itu sama saja memberikan rangsangan negatif pada bayi," ujar Sudjatmiko.
Tapi, stimuli itu sendiri lebih efektif bila kehamilan sudah menginjak usia
di atas enam bulan. Sebab, pada usia tersebut jaringan struktur otak pada
bayi sudah mulai bisa berfungsi.
Untuk mendapatkan kondisi-kondisi itulah, seorang ibu hamil harus tetap
menjaga nutrisi yang didapat dari makanan sehari-hari. Bahkan, perlu
diimunisasi, misalnya dengan suntik TT. Lakukan juga konsultasi rutin dengan
dokter secara berkala. Mula-mula sekali sebulan, dan pada bulan terakhir
menjelang kelahiran (partus), diperketat menjadi tiga minggu sekali, lalu
dua minggu sekali, dan bahkan mendekati partus menjadi setiap minggu.
Sudjatmiko juga menyarankan untuk tidak meminum obat-obatan yang katanya
bisa merangsang perkembangan dan kecerdasan otak bayi. Obat-obatan semacam
itu hanya omong kosong. "Pemberian obat semacam itu percuma saja, dan tidak
berpengaruh apa-apa," katanya. "Yang penting, ciptakan saja lingkungan
mendidik, yaitu tiga faktor tadi.
Sementara itu, psikolog anak Dra Surastuti Nurdadi juga mengungkapkan
pendapat yang sama. Stimulasi positif, menurutnya, memang dapat meningkatkan
kecerdasan anak sejak dalam kandungan. Dari stimulasi ini, diharapkan ketika
anak tumbuh, bukan hanya menjadi cerdas, melainkan dapat bersosialisasi
dengan lingkungannya. "Stimulasi menimbulkan kedekatan antara ibu dan anak.
Bahkan, lanjut Surastuti, bayi masih dalam kandungan bisa distimuli dengan
diperdengarkan musik klasik, diajak berbicara, dan diberikan elusan penuh
kasih sayang. Orang tua juga harus siap dan berusaha mengajarkan cara
anaknya bersosialisasi dengan dunia luar ketika ia masih di dalam rahim.
Tapi, mengapa musik klasik? Pendapat semacam ini memang terus menjadi topik
bahasan. Musikus hebat seperti Adhi MS, pimpinan Twilite Orchestra, juga
meyakini musik klasik dapat merangsang kecerdasan bayi sejak dalam
kandungan. Bahkan, untuk jenis musik yang 'merangsang bayi' ini sudah banyak
dijual di toko-toko kaset tertentu.
Tapi, untuk lebih tuntasnya kupasan mengenai hal itu, coba kita simak
penuturan Surastuti yang juga dosen di Fakultas Psikologi Universitas
Indonesia ini. Musik klasik, katanya, memiliki berbagai macam harmoni yang
terdiri dari nada-nada. Nada-nada inilah yang memberikan stimulasi berupa
gelombang alfa. Gelombang ini memberikan ketenangan, kenyamanan, dan
ketenteraman, sehingga anak dapat lebih berkonsentrasi.
"Menurut beberapa penelitian, musik klasik memang termasuk metode yang
tepat. Anak menjadi siap menerima sesuatu yang baru dari lingkungannya,"
ujar pengasuh rubrik konsultasi di Klinik Anakku ini. Tapi, jangan coba-coba
memperdengarkan musik-musik keras kepada bayi dalam kandungan. Konon, justru
menyebabkan timbulnya kebingungan pada si jabang bayi! (*/V-1)
Sumber: http://www.media-indonesia.com/cetak/berita.asp?ID=2002072323280596
Saturday, September 20, 2003
Resep Jus Untuk Mengobati Penyakit
http://cybermed.cbn.net.id/upload/Img_Food_30_Jun_2003_sa1709.jpeg>
> Jus yang terbuat dari campuran beberapa sayur dan buah bisa dijadikan
> obat untuk beberapa penyakit tertentu. Berikut ini beberapa resep jus
> yang bisa digunakan sebagai obat alami untuk menyembuhkan beberapa
> penyakit, seperti dituliskan Michael T. Murray dalam bukunya The
> Complete Book of Juicing.
> 1. Menurunkan kadar kolesterol
> 1/4 inci jahe
> 1 siung bawang putih
> 1 genggam daun peterseli (untuk menyerap bau bawang putih)
> 4 buah wortel
> 1 apel
> Potong-potong apel dan wortel, sisihkan. Jus terlebih dahulu jahe dan
> bawang putih bersama dengan daun peterseli. Baru kemudian diikuti
> dengan
> wortel dan apel.
>
> 2. Flu
> 1 buah jeruk
> 1/2 buah nanas
> 1/2 cangkir buah stroberi
> 1 buah pisang
> Jus terlebih dahulu jeruk, nanas dan stroberi. Pindahkan ke blender
> dan
> tambahkan pisang ke dalam blender tersebut.
>
>
> 3. Diare
> 1 genggam daun peterseli
> 4 buah wortel
> 1 genggam daun bayam
> 2 batang seledri
> 1 buah tomat
>
> 4. Nyeri karena menstruasi
> 1/4 inci jahe
> 1/2 buah nanas
>
> 5. Gout
> 2 cangkir bauh ceri yang telah dihilangkan bijinya
> 1 buah apel
> 1 gelas air mineral
> Jus terlebih dahulu buah ceri dan apel. Tuang dalam sebuah gelas.
> Tambahkan es di dalamnya, lalu siram dengan air mineral. Jangan lupa
> mengatur makanan. Hindari alkohol dan makanan yang tinggi kandungan
> purin di dalamnya (jeroan, kerang, daging). Kurangi lemak dan gula
> serta
> tingkatkan konsumsi air putih.
>
>
> 6. Hepatitis
> 4 buah lobak
> 1/2 buah bit
> 2 buah wortel
> 1 buah apel, potong-potong
>
> 7. Eksim
> 1/2 cangkir daun peterseli
> 4 buah wortel
> 1 buah apel
> 2 batang seledri
> 1/2 buah bit dengan bagian atasnya
>
>
> 8. Morning Sickness (Mual selama kehamilan)
> 1/4 inci jahe
> 1 buah apel
> 4 buah wortel
>
>
> Tanya jawab seputar jus
>
> 1. Apa beda jus dan blender?
> Jus memisahkan cairan dari serat sayuran dan buah-buahan. Sebaliknya,
> blender dirancang untuk mencampur makanan dan mencincangnya dengan
> kecepatan tinggi. Blender tidak memisahkan cairan dan serat.
>
> 2. Apa yang bisa dilakukan terhadap ampas jus buah-buahan?
> Ampas tersebut bisa diolah sebagai bahan tambahan pada kue atau
> dibuat
> menjadi kudapan. Misalnya ampas wortel bisa digunakan sebagai bahan
> tambahan kue muffin atau dapat pula diolah menjadi cake. Ampas jus
> bengkoang bisa diolah menjadi lauk. Resep berikut ini dibuat oleh
> Mayawati, pembaca Senior asal Vila Melati Mas Tangerang:
> Siapkan 150 gram ampas bengkoang, 150 gram susu, 150 gram terigu, 100
> gram ampas kelapa, 2 sendok makan irisan daun bawang, 1 butir telur,
> 1 sendok teh (sdt) garam, 1 sdt gula, dan 1 sdt bumbu rasa ayam atau
> sapi.Semua bahan dicampur rata kemudian dikukus. Bisa pula digoreng
> sesendok demi sendok seperti perkedel.
>
> 3. Berapa gelas jus sebaiknya dikonsumsi sehari?
> Michael T. Murray, ND, menyarankan dua sampai tiga gelas jus sehari
> untuk orang kebanyakan. Ia juga menyarankan orang untuk membuat
> variasi jus yang terbuat dari berbagai sayuran dan buah, terutama yang
> berwarna cerah.
>
> 4. Mengapa kulit menjadi kelihatan berwarna oranye ketika minum
> jus wortel? Apakah ini tanda-tanda keracunan?
> Penyimpanan karoten di dalam kulit menyebabkan terjadinya
> karotenodermia atau kulit terlihat berwarna kuning oranye. Tidak perlu khawatir, itu
> bukan tanda keracunan. Kulit berwarna kuning oranye ini justru merupakan
> tanda bahwa buah memiliki cadangan karoten yang cukup. Karotenodermia
> yang tidak terkait langsung dengan konsumsi makanan tertentu seperti
> wortel bisa merupakan tanda kekurangan seng, hormon tiroid, vitamin C, atau protein.
>
> 5. Apakah bayi boleh mengonsumsi jus?
> Sebaiknya bayi diberi jus setelah berusia paling tidak enam bulan,
> kata
> banyak ahli gizi. Setelah berusia enam bulan, bayi dapat dikenalkan
> dengan jus secara perlahan-lahan. Hati-hati, tubuh bayi dapat memberi
> reaksi alergi seperti diare atau sering kentut setelah diberi jus.
> Sebaiknya jus untuk bayi dicampur dengan air. Jus yang baik
> dikonsumsi anak-anak adalah yang berasal dari buah manis seperti apel atau
> jeruk. Jangan biarkan bayi mengedot jus buah dalam waktu lama karena buah
> manis yang mengandung gula dapat merusak gigi.
>
> 6. Apakah saya harus mengikuti resep jus seperti yang telah
> tertulis?
> Tentu tidak. Resep jus dibuat untuk mengarahkan Anda pada jurusan
> yangbenar. Anda juga boleh membuat resep favorit sendiri.
>
> 7. Bolehkah penderita diabetes mengonsumsi jus?
> Gula sederhana yang terdapat dalam jus buah dan sayur dapat membuat
> kadar gula naik khususnya untuk penderita diabetes. Keunggulan
> berbagai macam gula sederhana alami yang terdapat dalam buah dan sayur
> dibandingkan dengan gula biasa (sukrosa) dan lainnya adalah gula
> dalam tumbuhan diseimbangkan oleh sejumlah zat gizi lain yang membantu
> penggunaannya. Sebaiknya penderita diabetes tidak minum lebih dari
> dua gelas jus sehari. Lebih baik pilih jus sayuran dibandingkan dengan
> buah. Minum jus bersama makan siang untuk menunda penyerapan gula di dalam
> tubuh.
Feng Shui dan Kesejahteraan Anak
Feng shui (Feng = angin Shui = air) adalah ilmu tata letak kuno dari Cina yang dikenal sejak 4000 tahun lalu. Meski keberadaannya terkait dengan budaya dan ajaran agama Budha, saat ini banyak orang menerapkannya mengingat ilmu tata letak ini memiliki landasan keseimbangan alam, sesuatu yang sifatnya universal dan bukan hanya milik agama tertentu.
Perkembangan jaman menuntut Feng shui ikut berkembang. Saat ini di banyak negara dan kebudayaan Feng shui menjadi salah satu aturan dalam ilmu arsitektur atau rancang desain, dikaitkan dengan psikologi penghuni rumah, sehingga selaras dengan alam sekitarnya.Anak termasuk penghuni rumah, karena itu dalam merancang suatu tempat, khususnya ruangan dimana anak kerap berada, misal, institusi sekolah, taman bermain, penitipan bayi, ruang perawatan pasien cilik di rumah sakit, toko anak-anak, dll, penting mempertimbangkan kondisi psikologis anak agar selaras dengan lingkungan.
Feng shui memandang dan memiliki gambaran khusus tentang anak. Dalam feng shui setiap anak memiliki karakter tersendiri, dikelompokkan berdasarkan shio, yang diatur berdasarkan faktor langit dan bulan saat anak lahir.Dalam Feng shui misalnya, ada anjuran agar orangtua yang ingin punya anak menghitung lebih dulu tahun dan waktu tepat untuk melahirkan anak. Ini penting agar anak dan orangtua cocok dalam banyak hal.
Shio orangtua dengan anak sebaiknya "nyambung" dan tidak bertentangan. Biasanya feng shui mengatur agar jarak shio orang tua dengan anak dekat, kalau bisa sama. Misal, sama-sama shio kelinci. Melalui feng shui orangtua juga dapat dengan mudah mengenal karakter anak sehingga lebih mudah mendidik dan mengarahkan. Feng shui menyebutkan setiap anak memiliki sifat khas sehingga perlu diperlakukan khas pula agar tumbuh dan berkembang optimal secara fisik, intelektual dan emosional.
Secara detail, Feng shui juga mengatur perlakuan terhadap anak, mulai penempatan ruang tidur, posisi tidur, dekorasi kamar, dsb. Pengaturan penting untuk kemajuan anak. Patokan dalam mengatur selalu dilihat dari tahun kelahiran anak serta jenis kelamin. Di bawah ini beberapa contoh aturan Feng shui bagi anak
Orangtua yang ideal sebaiknya memiliki shio tidak terlalu jauh satu sama lain, sehingga ada kecocokan di antara keduanya, dan rumah dimana keduanya tinggal menghasilkan aura nyaman pula bagi anak-anaknya.
Letakkan posisi tidur sesuai shio anak agar ia tidak rewel, lebih tenang, tidur enak dan nyaman, sehingga menghasilkan tidur yang berkualitas. Bila kondisi ini dipertahankan dapat meningkatkan kreatifitas dan kecerdasan anak.
Posisi tidur anak laki-laki dibedakan dengan anak perempuan karena karakter dan kondisi psikologis mereka berbeda. Aturannya sbb:
- Anak lelaki shio kuda tidur menghadap arah barat laut, sedang anak perempuan shio kuda ke barat daya.
- Anak lelaki shio tikus ke utara, selatan timur, dan tenggara, anak perempuan ke timur laut, barat, barat laut, atau barat daya.
- Anak lelaki shio kerbau arah ke selatan, utara tenggara atau timur. Begitu pula anak perempuan.
- Anak lelaki shio macan ke timur laut, barat, barat laut atau barat daya. Perempuan ke utara, selatan, timur atau tenggara.
- Anak lelaki shio kelinci ke tenggara, timur, selatan, utara. Perempuan: ke barat daya, barat laut, barat atau timur laut.
- Anak lelaki shio naga ke timur, tenggara, utara, atau selatan. Perempuan ke barat, timur laut, barat daya, atau barat laut.
-Anak lelaki shio ular ke barat daya, barat laut, barat atau timur laut. Anak perempuan ke barat laut, barat daya, timur laut atau barat.
- Anak lelaki shio kambing ke arah barat, timur laut, barat daya, atau barat laut. Anak perempuan ke timur, tenggara, utara dan selatan.
- Anak lelaki shio monyet ke timur laut, barat, barat laut, barat daya. Perempuan ke tenggara, timur, selatan atau utara.
- Anak lelaki shio ayam ke utara, selatan, timur, tenggara. Anak perempuan ke timur laut, barat, barat laut, dan barat daya.Jika tempat tidur anak berbentuk tingkat, letakkan dekat jendela.
Jangan biarkan anak tidur di lantai karena yin chi, anergi dari dalam lantai, akan memasuki tubuhnya dan menyebabkan mudah sakit.
Letak kamar anak tidak disarankan lebih depan dari kamar tidur orang tua. Aliran udara atau chi dari kamar orangtua akan bentrok dengan udara dari kamar anak. Ini menimbulkan pertentangan antara anak dengan orangtua, dan menjadikan anak kurang hormat pada orangtua. Secara riil, privasi orangtua juga kurang terjaga.
Letak pintu kamar anak sebaiknya tidak berhadapan dengan posisi tempat tidur anak. Hadapkan pintu pada arah yang sesuai dengan tahun kelahiran anak. Selain itu, sebaiknya pintu kamar anak tidak berhadapan langsung dengan kamar orangtua.
Sesuaikan warna cat dinding kamar anak dengan shio-nya agar selaras dengan karakternya. Anak bershio naga, tikus, macan, yang berkarakter kuat dan keras dianjurkan menggunakan cat dinding kamar warna kuat dan cerah seperti merah, kuning, ungu. Anak bershio kuda, kambing, monyet, anjing, babi dan kelinci disarankan memilih warna lembut seperti putih, pink, atau hijau pupus. Anak shio ular dapat menggunakan warna kombinasi. Anak shio ayam segala warna.
Bila anak sudah sekolah, letakkan meja belajar menurut arah yang dianjurkan. Jangan membelakangi pintu karena mengganggu konsentasi. Letakan rak buku di punggung anak karena melambangkan ilmu pengetahuan mendukung hidupnya.
Hindarkan meletakkan cermin berhadapan langsung dengan posisi tidur anak. Cermin bersifat menyerap dan memantulkan. Sedang fisik anak masih lemah. Dengan tidur "bercermin" kekuatannya akan terserap cermin, sehingga mereka semakin lemah
Jika ingin, sejumlah benda baik dipasang di kamar anak, antara lain:
- Jam dinding dengan bandul bergerak ke kiri kanan, karena dapat menangkal sha chi atau pengaruh buruk.
- Gambar ular naga dan burung phoenix, karena dua binatang ini bersifat melengkapi satu sama lain.
- Memelihara kura-kura atau ikan mas hitam di akuarium di kamar anak. Kura-kura lambang umur panjang dan kemakmuran, ikan mas hitam lambang kekayaan. Jumlah hewan sebaiknya delapan karena jumlah pembawa keberuntungan.
- Pisau tajam diletakkan di kolong tempat tidur karena roh halus takut benda tajam.
Jika ingin menyimpan kotak mainan di kolong tempat tidur, pastikan selalu bersih.
Buatlah rumah yang nyaman bagi anak agar ia tidak suka keluar rumah atau keluyuran. Rumah harus bersih, tidak panas, sirkulasi udara baik, dan memiliki cukup ruang untuk anak bermain dan bergerak. Ini karena fengshui yakin rumah tempat terbaik dan teraman bagi tumbuhkembang anak. Bila anak sejak kecil tidak menyukai rumahnya, bukan tak mungkin ia akan terbiasa hidup di jalan secara tidak berkualitas.
Hindari meletakkan ayunan anak berhadapan dengan rumah karena gerakannya saat berayun seperti auman harimau, melambangkan kemalangan dan kesehatan yang buruk.
(Mila/BOD,Sumber; Wawancara dengan ...............dan Buku "Fengshui Praktis untuk Rumah Tangga", Albert Low)
Sumber: Majalah Tamasya
Thursday, September 11, 2003
Selamatkan Pernikahan Sebelum Dimulai
Tetapi bagi sebagian pasangan setelah menikah, ungkapan tersebut berubah menjadi "Hingga perceraian memisahkan kita"
Bagaimana kita dapat membangun suatu pernikahan yang sukses?
Terkadang pasangan lebih memikirkan persiapan pesta pernikahan yang sempurna daripada rencana kehidupan yang akan dijalani setelah pernikahan itu. Padahal yang paling utama adalah kelansungan hidup pernikahan itu sendiri karena hidup pernikahan memiliki kesulitan tersendiri.
Ada banyak pasangan mengalami perpecahan karena tidak menyadari titik rawan pernikahan. Titik rawan itu biasanya timbul dari komunikasi yang buruk, hal-hal yang berkenaan dengan jenis kelamin dan rohani yang tidak sehat.
Namun kebahagiaan dapat diraih apabila pernikahan itu memiliki harapan dan pandangan yang positif terhadap kehidupan, memiliki konsep yang realistis tentang cinta, mampu mengkomunikasikan perasaan-perasaan, mengerti dan menerima perbedaan jenis kelamin, mampu mengambil keputusan dan menyelesaikan perselisihan serta memiliki suatu landasan rohani dan tujuan yang sama.
Bagaimana cinta dapat memperkuat suatu hubungan pernikahan?
Anatomi Cinta
Apakah cinta itu? Cinta tidak mudah dimengerti. Dalam cinta terkandung kasih sayang dan kemarahan, kegairahan dan kebosanan, kestabilan, dan perubahan, pembatasan dan kebebasan.
Robert Stenleg, seorang psikologi dari Yale University telah mengembangkan suatu model segitiga cinta, yaitu salah satu pandangan yang paling terkemuka yaitu "Cinta bagaikan sebuah segitiga yang memiliki tiga sisi; gairah, keintiman dan komitmen."
a. GAIRAH. Sebagai sisi pendorong perasaan untuk bercinta.
Gairah bersifat sensual dan seksual, ditandai oleh rangsangan biologis dan suatu keinginan yang besar akan kasih sayang yang dinyatakan secara fisik.
b. KEINTIMAN. Sebagai sisi emosional.
Keintiman merupakan isi kerinduan hati yang terdalam akan kedekatan dan penerimaan. Apabila dua orang tidak saling mengenal secara mendalam, mereka tidak dapat menyatu dan dipersatukan.
Sebab timbulnya cinta tergantung kepada kedekatan, komunikasi dan saling berbagi. Sehingga tanpa keintiman, pasangan akan tetap merasa sendiri, walaupun mereka sudah hidup dalam satu atap.
c. KOMITMEN. Sebagai sisi Kognitif dan kemauan.
Komitmen memandang ke masa depan yang tidak kelihatan dan berjanji akan berada di sana hingga akhir hayat.
Komitmen menjanjikan kepastian dan menjaga cinta terhadap pasangan, saat gairah menjadi redup.
Tahap-tahap Cinta
Cinta yang menggairahkan pada awal pernikahan tidak dapat menjamin langgengnya suatu pernikahan. Tetapi kemampuan untuk menerima sifat cinta yang berubah-ubah akan membuat pasangan rileks saat menghadapi tekanan yang menguji daya tahan setiap pasangan.
Pernikahan merupakan sebuah perjalanan atau tahap-tahap cinta yang dapat diperkirakan sebelumnya. Setiap tahap dibangun di atas tahap yanglain,kemudian dibawa ke dalam cinta yang utuh.
a. ROMANTIS.
Merupakan tahap awal dimana pasangan-pasangan melupakan individu dan identitas masing-masing dan berusaha saling menyukai satu dengan lainnya serta menikmati keindahan, kebahagiaan dan rasa memiliki.
b. KEKUATAN PERGUMULAN.
Tahap yang penuh dengan ketegangan dimulai dari munculnya ketidakserasian dan perbedaan-perbedaan yang makin nyata.
c. KERJA SAMA.
Pasangan-pasangan pada tahap ini menyadari bahwa cinta lah yang terutama.
Bukan melihat ke luar tetapi melihat ke dalam pada diri masing-masing pihak dan memilkul tanggung jawab atas masalah-masalah pribadi mereka.
d. KEBERSAMAAN.
Inilah tahap dimana ada rasa saling menyatu dan saling memiliki sehingga mendatangkan rasa aman.
e. KREATIVITAS BERSAMA.
Pada tahap ini irama keintiman tiba pada pengembangannya.
Masing-masing pasangan berkreativitas bersama-sama mengembangkan suatu jaringan hubungan yang bermakna untuk mendukung pernikahan dan memperdalam kebahagiaannya.
Membuat Cinta Bertahan Seumur Hidup
Cinta yang abadi tidak terjadi begitu saja, tetapi harus dipelajari, dipratekkan dan diasah.
Pernikahan yang sukses adalah hasil dari dua orang yang bekerja sama dan trampil untuk mengembangkan cinta mereka.
Berikut ini ada beberapa petunjuk untuk mengembangkan pernikahan:
a.Memelihara Gairah
Beberapa strategi untuk memelihara gairah :
1. Lakukan sentuhan yang bermakna
2. Rencanakan pengalaman-pengalaman yang saling membahagiakan .
3. Berikan Pujian Kepada pasangan Anda
b. Memelihara Keintiman
Beberapa hal yang harus diingat untuk memelihara keintiman:
1. Luangkan waktu bersama
2. Dengarkan dengan telinga ke tiga
3. Praktekkan penerimaan tanpa syarat
c. Memelihara Komitmen
Untuk memelihara unsur komitmen yang penting dalam pernikahan, ada beberapa petunjuk yang dapat dijadikan sebagai referensi, yaitu :
1.Hargailah tingginya nilai komitmen
2. Penuhilah kebutuhan-kebutuhan pasangan anda
3. Jadikan komitmen sebagai bagian dari keberadaan anda
Komunikasi yang Baik
Komunikasi yang baik dibangun atas dasar "Siapa Kita" baru kemudian "Apa yang Kita Lakukan".
Untuk menikmati komunikasi yang baik dalam pernikahan, ada tiga sifat pribadi yang harus dimiliki, yaitu : kehangatan, ketulusan dan empaty.
a. KEHANGATAN.
Pasangan datang kepada kita dengan sekumpulan kelemahan dan kekurangan yang tidak dapat diterima, beberapa di antaranya sudah diketahui dan masih banyak yang belum ketahuan.
Abaikanlah kekurang tersebut demi keindahan yang ada di balik itu. Kunci kehangatan adalah penerimaan. Daripada hanya menilai dan menuntut, lebih baik kita menerima perasaan dan tindakan orang yang kita cintai.
Kehangatan memperkuat rasa percaya diri dan menahan dia agar tidak mengubah kepribadiannya dan berpikir seperti yang kita inginkan.
b. KETULUSAN.
Ketulusan diekspresikan bukan dengan kata-kata, tetapi dalam nada suara dan perilaku non verbal, mata dan sikap tubuh kita. Seseorang dapat menghujani pasangan dengan cinta tetapi bila tidak ada ketulusan cinta itu akan hampa.
c. EMPATI.
Contoh ilustrasi, "Cara terbaik untuk mencegah agar kita tidak menginjak kaki pasangan kita adalah dengan meletakkan diri kita di dalam sepatunya" ilustrasi ini menggambarkan bahwa, Empati adalah melihat dunia dari pandangan pasangan kita.
PERUSAK PERNIKAHAN
Jika hendak menumbuhkan kebahagiaan dengan pasangan kita, kita perlu menghindari racun dalam pernikahan sebagai berikut :
a. Mengasihi diri sendiri
b. Mempersalahkan orang lain.
Ketidakbahagiaan dapat disebabkan oleh kebiasaan yang cenderung selalu menyalahkan pasangan (salah satu pasangan menjadi kambing hitam).
Perlu diingat bahwa ketidakbahagiaan tidak pernah disebabkan oleh satu orang, artinya bukan mencari "SIAPA YANG SALAH" tetapi "APA YANG SALAH".
c. Dendam.
Bila kita terus memikirkan kekecewaan, sakit hati dan kemarahan, kemudian mengingat-ingat perlakuan yang tidak adil terhadap diri kita, akan menambah emosi dan menghancurkan semangat untuk menumbuhkan kebahagiaan.
Apa yang Perlu Diketahui Setiap Suami Mengenai Istrinya
Kebutuhan istri yang paling mendasar dalam pernikahan adalah untuk dicintai, dimengerti dan dihargai.
a. DICINTAI.
Apa yang dapat dilakukan seorang suami untuk menunjukkan cintanya kepada istrinya ?
Pikirkan ungkapan "Aku Mencintaimu". Bagi beberapa pria merasa tidak perlu untuk mengucapkan kata tersebut, tetapi bagi seorang istri butuh (ingin mendengar) ungkapan tersebut dari suaminya.
b. DIMENGERTI.
Bagi wanita dimengerti berarti menerima perasaan-perasaannya, misalnya mendengarkan, memahami dan merefleksikan apa yang sedang dipikirkan atau dirasakan oleh pasangan.
apa yang
c. DIHARGAI.
Menghargai istri berarti menghargai dan mendukung keputusan-keputusan dalam memenuhi impiannya. Untuk memulainya, jangan berusaha untuk mengubah atau memanipulasinya.
Tetapi hormati kebutuhan, keinginan dan nilai-nilai serta haknya.
Akibat sikap menghargai ini, seorang istri akan lebih bersikap santai dan terbuka.
Apa yang Harus Diketahui Istri Mengenai Suaminya
Kebutuhan suami yang paling mendasar dalam pernikahan adalah dikagumi, memiliki otonomi dan menikmati kegiatan bersama.
a. DIKAGUMI.
Suami mengukur harga dirinya melalui apa yang sudah dicapai, besar atau kecil hasil yang dicapai membutuhkan pengakuan dari istrinya.
Pengaguman adalah bahan bakar yang dibutuhkan pria untuk lebih maju karena\memberikan kekuatan.
Tetapi perlu diingat, jangan pernah berpura-pura mengagumi dengan kata-kata pujian.
Sebaiknya agar pengaguman istri benar-benar memiliki nilai, pujian itu harus tulus tercermin dalam perasaan yang sesungguhnya.
b. PERLU OTONOMI.
Sebagian kebutuhan otonomi adalah memberi ruang untuk suami (kebutuhan untuk menyendiri).
Ada istri mengeluh karena suami mereka tidak segera menceritakan hal-hal yang dialami suaminya apabila sampai di rumah sepulang dari kantor. Tanpa menyadari suami ingin membaca koran atau menyiram tanaman atau apapun yang dilakukan lebih dahulu untuk menyegarkan pikiran mereka sebelum memulai bercakap-cakap.
c. KEGIATAN BERSAMA.
Seorang pria membangun keintiman dengan cara yang berbeda.
Ia membina hubungan dengan melakukan pekerjaan bersama-sama. Misalnya bekerja di kebun, melakukan pekerjaan rumah, pergi nonton bersama istrinya.
Suami menjadikan istri sebagai teman. Hal ini sangat baik apabila istri ikut dalam kegiatan bersama tersebut.
Kesalahan yang Dilakukan oleh Pasangan Suami Istri
a. MENGKRITIK.
Mengeluh itu baik, mengungkapkan keluhan jenuh lebih daripada mendendam di dalam hati.
Sepintas tampaknya tidak ada perbedaan antara mengeluh dan mengkritik.
Tetapi perbedaannya sangat besar. Artinya, mengkritik lebih merupakan tindakan yang menyerang kepribadian seseorang, misalnya menyalahkan dan membuat sebuah serangan pribadi atau tuduhan.
Sementara mengeluh adalah suatu komentar mengenai sesuatu yang tidak diinginkan. Menerima sebuah kritikan jauh lebih buruk daripada menerima suatu keluhan.
b. MENGHINA.
Penghinaan adalah racun bagi hubungan. Ketika penghinaan muncul, perasaan positif terhadap pasangan akan lenyap.
c. MEMBELA DIRI.
d. MEMBISU.
Membisu seringkali dianggap sebagai usaha agar tidak membuat persoalan semakin buruk.
Tetapi mereka tidak menyadari bahwa membisu adalah tindakan yang sangat berpengaruh.
Tindakan tersebut menyatakan\suatu penghinaan, sikap dingin dan keangkuhan yang bisa membuat pernikahan menjadi rapuh.
BERTENGKAR DENGAN BAIK
Tidak adanya konflik (konflik yang wajar) dalam rumah tangga bukanlah tanda yang baik bagi pernikahan. Pasangan yang menolak menerima konflik sebagai bagian dari pernikahan akan kehilangan kesempatan untuk secara kreatif menantang dan ditantang.
Jadi konflik adalah wajar dan tidak lagi selalu menggambarkan suatu krisis, melainkan sebuah kesempatan untuk berkembang.
Bagaimana Cara Bertengkar Dengan Baik ?
a. Jangan lari dari pertengkaran.
b. Pilihlah pertengkaran dengan hati-hati.
Apabila hendak marah karena dalam melaksanakan pekerjaan rumah si pasangan tidak sesuai dengan keinginan kita, maka pikirkan terlebih dahulu apakah marah itu perlu dilakukan atau tidak
c. Terangkan masalah dengan jelas.
Ketika merasa suasana memanas, mintalah pasangan supaya menjelaskan penyebab pertengkaran tersebut sehingga masing-masing dapat memahami masalahnya.
d. Nyatakan perasaan kita secara langsung.
Memberikan tanggapan kepada apa yang dilakukan pasangan jauh lebih baik daripada tidak memberikan tanggapan untuk membela diri terhadap hal yang tidak membawa kemajuan.
e. Nilai Intensitas perasaan-perasaan kita.
Hal tidak seiman akan menimbulkan masalah, karena apa yang dianggap penting oleh seseorang mungkin kelihatan tidak penting bagi pasangan.
f. Berhenti Menghina.
Memelihara Jiwa Pernikahan
Kebutuhan dalam pernikahan bukanlah sekedar kegembiraan, daya tarik dan kegiatan yang lebih banyak, tetapi jauh dari semua itu pernikahan membutuhkan kehidupan rohani.
Setidaknya disiplin kehidupan rohani akan membawa teman hidup berjalan dari kehidupan biasa saja menuju ke kedalaman ibadah, pelayanan dan doa.
a. IBADAH.
Ibadah memiliki cara tertentu untuk mengubah suatu hubungan.
Ibadah bersama akan menjadi suatu sarana untuk memelihara jiwa pernikahan.
Pasangan suami istri yang sering melakukan ibadah bersama sepanjang hidup akhirnya akan memperbesar kemampuan untuk saling mencintai.
b. PELAYANAN.
Dengan berbuat baik kepada orang lain secara bersama-sama, akan membantu menumbuhkan perasaan saling memiliki dan mensyukuri kebahagiaan yang telah dinikmati secara bersama-sama.
c. DOA.
Hal penting dalam berdoa adalah "mengucap syukur".
Setiap usaha yang kita buat untuk bersekutu dengan Tuhan dalam doa bersama akan memelihara hubungan dan jiwa pernikahan.
Sumber: Dikutip dari Majalah Ambara Kanya Sena Edisi III/Agustus 2002